ELECTRONIC DATA PROCESSING (EDP) AUDIT

 




Pengertian Electronic Data Processing

       Audit EDP atau yang sekarang populer sering disebut dengan audit teknologi informasi (TI), merupakan audit yang berfokus pada berbagai aspek berbasis komputer dalam sistem informasi perusahaan. Audit ini meliputi penilaian implementasi, operasi, dan pengendalian berbagai sumber daya komputer yang tepat. Karena kebanyakan sistem informasi modern menggunakan teknologi informasi, maka audit TI merupakan komponen penting dalam semua audit eksternal (keuangan) dan internal.

    Pemrosesan data elektronik (electronic data processing disingkat EDP) adalah metode dalam suatu pemrosesan data komersial. Sebagai bagian dari teknologi informasi, EDP melakukan pemrosesan data secara berulang kali terhadap data yang sejenis dengan bentuk pemrosesan yang relatif sederhana. Sebagai contoh,pemrosesan data elektronis dipakai untuk pemutakhiran (update) stock dalam suatu daftar barang (inventory), pemrosesan transaksi nasabah bank, pemrosesan booking untuk tiket pesawat terbang, reservasi kamar hotel, pembuatan tagihan untuk suatu jenis layanan.

    Tujuan audit TI adalah untuk memastikan apakah proses pengelolaan dan operasionalisasi teknologi informasi tersebut dilaksanakan secara efektif, efsien dan mematuhi aturan yang berlaku (compliance) serta dapat menghasilkan informasi yang dapatdiandalkan (reliability), dijaga kerahasiaannya (confdentiality), keutuhan (integrity) dan ketersediaannya (availability). Ruang lingkup bisa sangat bervariasi namun harus disesuaikan dengan kebutuhan pemerintahan daerah. Ruang lingkup audit manajemen/operasional TI terdiri dari antara lain:

1. Pengembangan sistem

2. Pengelolaan layanan teknologi informasi

3. Operasionalisasi teknologi informasi (server dan infrastruktur) 

4. Pemilihan solusi teknologi informasi

5. Pengelolaan SDM teknologi informasi 

6. Pengelolaan keamanan teknologi informasi 

7. Pengelolaan risiko teknologi informasi 

8. Pengelolaan kualitas teknologi informasi


Pemahaman Atas Sistem Pengolahan Data Elektronik 

• Data adalah kumpulan kejadian yang diangkat dari suatu kenyataan. Data dapat berupa angka-angka, huruf-huruf atau simbol-simbol khusus atau gabungan darinya. 

• Data mentah masih belum mempunyai arti sehingga perlu diolah lebih lanjut. Pengolahan data (data processing) adalah manipulasi dari data ke dalam bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti, berupa suatu informasi. 

• Informasi adalah hasil dari kegiatan pengolahan data yang memberikan bentuk yang lebih berguna atau lebih mudah dimengerti.

Siklus Pengolahan Data

Suatu proses pengolahan data terdiri dari 3 tahapan dasar yang disebut siklus pengolahan data (Data Processing Cycle) yaitu input, processing, output.

Tiga tahap dasar dari pengolahan data tersebut dapat dikembangkan lebih lanjut menjadi expanded data processing cycle, yaitu :



Pembagian Kegiatan Audit

Hall dan Singleton (2007) membagi kegiatan audit yang utama menjadi: 

1. Audit internal, yaitu merupakan fungsi penilaian independen yang dibentuk dalamperusahaan untuk mempelajari danmengevaluasi berbagai aktivitasnya sebagai layanan bagi perusahaan. PEMBAGIAN

2. Audit teknologi informasi, merupakan audit berbasis risiko, seperti juga audit internal dan eksternal. Lingkup audit TI telah meluas hingga meliputi sistem secara lebih mendalam(contohnya audit prosedur pengembangan sistem), dan cakupannya (contohnya melibatkan lebih banyak sistem dan teknologi). 

3. Audit penipuan, merupakan area audit yang terbaru yang timbul akibat dari penipuan yang menjadi-jadi oleh karyawan serta berbagai penipuan keuangan besar (contohnya, Enron, WorldCom, dsb) 

4. Audit eksternal (yaitu audit keuangan), dihubungkan dengan para auditor yang bekerja di luar, atau independen dari, perusahaan yang diaudit. Tujuan audit tersebut selalu berkaitan dengan penyajian laporan keuangankhususnya dalam Hal laporan disajikan secara wajar. 

5. Auditor internal, mewakili kepentingan perusahaan, akan tetapi para auditor internal sering kali bekerjasama dan membantu para auditor eksternal untuk melakukan audit keuangan.


METODE AUDIT EDP 

1. Auditing - Around The Computer, yaitu pendekatan audit dengan memperlakukan komputer sebagai kotak hitam, teknik ini tidak menguji langkah langkah proses secara langsung, hanya berfokus pada input dan output dari sistem computer. 

Kelemahannya: 

a. Umumnya data base mencakup jumlah data yang banyak dan sulit untuk ditelusuri secara manual 

b. Tidak membuat auditor memahami sistem computer lebih baik 

c. Mengabaikan pengendalian sistem, sehingga rawan terhadap kesalahan dan kelemahan potensial dalam system. 

d. Lebih berkenaan dengan hal yang lalu dari pada audit yang preventif 

e. Kemampuan computer sebagai fasilitas penunjang audit mubazir 

f. Tidak mencakup keseluruhan maksud dan tujuan audit. 


2. Auditing - Through The Computer, pendekatan audit yang berorientasi computer yang secara langsung berfokus pada operasi pemrosesan dalam system computer dengan asumsi bila terdapat pengendalian yang memadai dalam pemrosesan, maka kesalahan dan penyalahgunaan dapat dideteksi. 

3. Auditing - With The Computer, menggunakan computer (audit software) untuk membantu melaksanakan langkah langkah audit. Generalized Audit Software Program (GASP) untuk substantive test.

Perbedaan Sistem Audit Manual dan EDP









Komentar

Postingan populer dari blog ini

AKUNTANSI PERSEDIAAN

SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN TERHADAP PERENCANAAN STRATEGI PADA PT KAI